Wednesday, December 13, 2017

Salam - Cara Mengaktifkan Kembali Nomor HP Kartu Indosat yang Hilang

Cara Mengaktifkan Kembali Nomor HP Kartu Indosat yang Hilang Salam -  Cara Mengaktifkan Kembali Nomor HP Kartu Indosat yang Hilang
IM3 Ooredoo
Hal terburuk yang biasa dialami oleh banyak orang manakala kehilangan Handphone, khususnya yang diakibatkan alasannya ulah tangan-tangan jahil alias si pengutil alias garong- yaitu segera setelahnya kartu yang tersemat dalam HP yang dicuri tersebut akan pribadi dinonaktifkan, dicopot atau bahkan dibuang. Saya rasa pencuri kelas amatiran sekalipun tidak akan ada yang cukup terbelakang untuk tetap mengaktifkan nomor dari HP yang dicurinya. Kecil peluang nomornya masih aktif, kecuali si pencuri segera bertobat setelahnya dan berniat mengembalikan hp yang dicurinya (jarang ada sih yang model begini).
Mohon maaf sobat blogger, mungkin ini bukan paragraf pembuka yang baik untuk sebuah postingan.

Berkaitan dengan hal di atas, lewat posting ini saya ingin menyebarkan pengalaman sesudah beberapa hari kemarin kehilangan handphone kesayangan yang di dalamnya tersemat Sim Card dengan nomor yang sudah cukup usang saya gunakan. Beserta data data kontak penting yang juga ikut hilang. Ya, alasannya ulah pengutil. Dan informasi buruknya, saya sama sekali tidak punya backup / cadangan dari semua data yang ada dalam HP tersebut. Mungkin itu sanggup dibilang sebagai kesalahan fatal yang seharusnya dihindari.

Artinya jauh sebelum HP nya hilang, seharusnya kita cadangkan semua data-data, baik itu berupa kontak ataupun file-file lain yang mungkin bersifat privasi di dalamnya yang dianggap penting. Karena sanggup saja bukan hanya alasannya faktor hilang dicuri, tapi sanggup juga alasannya mungkin akan ada saatnya HP/gadget kita mengalami error/rusak yang mengakibatkan semua data-data di dalamnya hilang. Kaprikornus bersama-sama tidak ada alasan untuk malas mencadangkan / backup. Dan sayangnya hal itu malah tidak saya lakukan (tidak untuk ditiru). Sempat dan selalu terpikir mem-backup data buat jaga-jaga, tapi kadang bawaannya malas, dientar-entar. Giliran barangnya hilang, gres aja menyesal. Useless sudah.

Oke di postingan kali ini saya akan coba memperlihatkan panduan bersumber dari pengalaman, kepada teman-teman yang mungkin ketika ini bernasib sama (kehilangan HP), dan ingin kembali mengaktifkan no. HP yang hilang tersebut. Karena mungkin dirasa nomor HP nya sudah dipakai semenjak usang dan sudah banyak juga orang yang tahu. Kaprikornus sayang rasanya untuk merelakannya hilang. Toh untuk urusan pengembalian nomor HP ini sangatlah mungkin dilakukan dan prosesnya pun cukup mudah. Ya memang terkadang seseorang lebih menyayangkan kehilangan nomor hp-nya ketimbang kehilangan HP nya itu sendiri

Saya sendiri menggunakan kartu Indosat IM3 yang kini sudah berganti nama jadi IM3 Ooredoo. Kebetulan no.hp IM3 tersebut sudah sekitar 6 tahun saya pakai, jadi sudah banyak yang tahu. Selain itu nomornya juga telah terhubung dengan dengan banyak akun socmed dan juga fitur Internet Banking / SMS Banking untuk salah satu akun rekening bank yang saya punya. Kaprikornus ya tidak ada alasan untuk tidak mengaktifkannya lagi. Kalau berharap HP dan data kontaknya kembali tampaknya sudah tidak mungkin, ya minimal nomor nya yang kembali dan tetap sanggup digunakan.

Baik pribadi saja ke inti. Berikut yaitu detail proses yang saya lakukan untuk mengaktifkan kembali nomor HP kartu Indosat yang hilang.


Pertama: 

Berdasarkan informasi yang saya sanggup dari internet, kita harus memastikan bahwa isian data identitas ketika pendaftaran pertama yaitu data orisinil sesuai dengan KTP, untuk mempermudah verifikasi. Sebenarnya / pastinya untuk tahap ini sudah harus anda lakukan ketika HP nya masih ada. Adapun saya sendiri sudah lupa, dulu pas daftar menggunakan data orisinil atau tidak, alasannya tidak jarang suka pendaftaran kartu dengan data ngasal. Maka dari itu, untuk yang satu ini, saya coba skip aja. Lanjut ke langkah 2

Kedua : 

Siapkan kartu identitas orisinil / KTP dan datangi Gerai / Galeri Indosat terdekat di kota Anda. Utarakan maksud kepada petugas yang berjaga bahwa untuk mengajukan pengaktifan kartu yang hilang, untuk diganti kartu gres dengan nomor yang sama. Maka oleh petugas akan dipersilakan untuk mengantri dengan terlebih dahulu mengambil nomor antrian menuju Customer Service. Saya sendiri mendatangi Galeri Indosat di Lippo SuperMall Karawaci. Saat itu, jumlah antrian tidak terlalu banyak. Kaprikornus tidak berselang usang sesudah memperoleh nomor antrian, saya sudah pribadi dipanggil ke bab Customer Service.


Ketiga : 

Customer Service akan menanyakan nomor yang hendak diaktifkan kembali, kemudian meminta diperlihatkan KTP asli. Setelahnya CS akan mengecek nomor yang sudah dikasih. Dan alasannya data identitas yang termuat di kartu saya tidak sesuai dengan data asli, maka CS akan memperlihatkan beberapa pertanyaan untuk tujuan verifikasi. Beberapa pertanyaan yang diajukan adalah
  • Kapan pertama kali nomornya diaktifkan? (sebutkan bulan dan tahunnya)
  • Berapa sisa pulsa terakhir sebelum hilang?
  • Berapa nominal isi ulang terakhir?
  • Pernah daftar paket internet dengan kartu tersebut atau belum? Jika pernah, sebutkan nama paket internet yang dipilih!
  • Terakhir saya diminta untuk menuliskan 3 nomor HP yang sering dihubungi. (alhamdulillah masih ingat dengan 3 nomor keluarga yang biasa saya hubungi)
Setelahnya akan dilakukan pengecekan dan jikalau sesuai antara data yang ada dengan tanggapan yang diberikan, maka akan pribadi diverifikasi dan kita tinggal menunggu proses penggantian kartunya

Keempat :

Alhamdulillah selesai. Setelah menunggu beberapa saat, maka kita akan pribadi mendapatkan kartu Sim gres dengan nomor yang sama. Adapun biayanya untuk proses ini yaitu gratis, kecuali kita hanya diharuskan bayar biaya materai sebesar 7.000 rupiah. Pengalaman saya sendiri kemarin harus menunggu sekitar 1x24 jam sampai kartu barunya benar-benar aktif dan sanggup digunakan.
***
Nah itulah sedikitnya pengalaman saya ketika melaksanakan pengajuan pengaktifan kembali nomor Indosat yang hilang. Untuk penggantian kartu dari operator lain mungkin ada sedikit perbedaan dari syarat dan ketentuannya, terlebih dalam proses verifikasi.
Baik mungkin itu saja postingan ini saya tulis. Teman-teman boleh kasih komentar di bawah jikalau ada yang ingin ditanyakan.

Sekian dan terima kasih. Semoga bermanfaat. ^_^
Sumber http://www.indravedia.com

0 comments:

Post a Comment